Tuesday, August 28, 2007

Alfie is one y-o


Alfie, today's August 18 and that means you're one year old. Happy birthday. Thanks for being born and fun, for taking so much space in the bed, for the midnight wake up calls, and for making Dad always want to go home and to even cancel some of his trips. Happy growing, Son. But stay cute.

You can almost walk without help now. You have four teeth. You play with your toys and you can even demand your right to food and all. That's good, Son. You've got character already.

Sorry for sometimes being so busy when you ask me to play with you. But it's OK, you can tear down the new newspapers as you like (but not Dad's comics, please). You can play with the remote controls. You can even throw your mini black jeep to the door or hide Mom's stuff. Don't be shy.

Don't worry we're not gonna force you with all those 'teach-your-baby-how-to's now. You take your time, enjoy your toys, and study whenever you like. But when you can read later, don't rush into Mom's novels or Dad's non-fictions -- because they're probably boring to you. Dad still keeps his Winnetous for you -- the old Pradnja Paramita editions. But he will understand if by the time you can enjoy books, you prefer PlayStation or something like that. Just make us proud in your own way. You don't need to become economist like Dad or an accountant like Mom. Hey, professional painter or pianist sounds great, too. Or mathematician or computer scientist or sport columnist or whatever.

Again, happy birthday.

Friday, August 03, 2007

Bermain petak umpet

Tak terasa, hampir satu tahun usia Alfie. Tanggal 18 Agustus ini, dia akan merayakan ulang tahunnya yang pertama. Ditinjau dari tumbuh kembang bayi seusianya, Alfie termasuk yang cukup maju. Ibaratnya, kalau kita kursus Bahasa Inggris, Alfie ada di tingkat Intermediate. Saat ini Alfie sudah menjadi anak yang sangat sosial, dia senang sekali bertegur sapa dengan orang tak dikenal yang ditemuinya di jalan, lift, mal, taman dan lain-lain. Padahal sebelumnya, Alfie sempat mengalami stranger anxiety pada usia 5 bulan. Dia mulai mengenali orang, hanya mau digendong dengan orang-orang yang sudah dia kenal dekat. Begitu ada orang asing yang mendekat dan ingin menggendongnya, dia langsung menangis sekeras-kerasnya. Namun, lambat laun dia mulai beradaptasi dengan semakin seringnya dia berinteraksi dengan orang-orang di sekitarnya.

Pada usianya yang ke 8 bulan, Alfie sudah bisa duduk sendiri, menendang bola dengan tepat, mengejar dan melemparnya. Kesenangannya akan bola semakin menjadi-jadi sejak pertandingan piala AFC disiarkan di televisi. Alfie suka menonton pertandingan bola. Dia bisa ikut merasakan irama pertandingan dengan bertepuk tangan pada saat gol atau hampir gol, berteriak-teriak saat sedang seru dan ikut memeragakan tendangan dengan kakinya. Sampai-sampai lebih seru menonton Alfie yang sedang menonton bola daripada pertandingannya sendiri.

Sebulan terakhir ini sejak Alfie sedang giat-giatnya belajar berjalan. Sekarang dia sudah berani melangkah sendiri, walau cuma 3-4 langkah, kemudian mulai tidak seimbang dan oleng, dan terjatuh akhirnya.. Beberapa minggu ini, kita sering mengajak Alfie bermain petak umpet, atau tepatnya, mengajar Alfie bermain petak umpet. Bermula dari mulai kolokannya Alfie sama sang mama, setiap kali melihat mamanya menghilang atau keluar ruangan, dia mulai menangis. Maka, kita menyiasatinya dengan bermain ‘cari mama’ yang kemudian berkembang menjadi ‘petak umpet’ versi Alfie. Ternyata menanamkan suatu konsep permainan kepada bayi 11 bulan tidaklah mudah. Beberapa kali kita coba, sampai saat ini dia belum mengerti juga konsep “gantian”. Begini maksudnya, setiap bermain petak umpet dengan Alfie, dia selalu paling senang sebagai yang mencari. Dia mengerti, bahwa dia harus mencari orang yang bersembunyi, dan selama ini dia selalu berhasil ‘menemukan’ kita yang bersembunyi. Dia senang sekali begitu berhasil ‘menemukan’ kita. Nah, biasanya, setelah kita berhasil ‘ditemukan’, kita menyuruh Alfie untuk bersembunyi (gantian). Awalnya, dia tidak mengerti, dia kekeh mau mencari lagi. Setelah beberapa kali bermain, dia mulai mengerti, dan mulailah dia bersembunyi (tentu saja masih dengan di-titah sama pengasuhnya). Tapi, dasar bayi, dia tidak tahan untuk menunggu. Selagi kita pura-pura mencari Alfie yang sembunyi, tiba-tiba dia menongolkan muka dan badannya dari persembunyian dan dia yang berteriak-teriak, seakan-akan dia yang menemukan, hahaha, lucunya.